Dikau
Dan seperti mimpi saat kau hadir tanpa aku duga
Seperti halusinasi sehingga membuatku terperanga
Sampai detik ini aku tetap tak menyangka
Kala itu hadir tiba-tiba tanpa ada pertanda
Walau telah lama ku pinta
Namanya yang selalu ada dalam penantian
Bayangannya yang selalu menyelinap sebagai tersangka
Menjadi daftar orang yang paling buron dalam logika yang tak
berujung
Dikau, iya dikau....
Seorang pria tak ku kenal sebelumnya
Seorang kawan yang dipertemukan dalam suatu keajaiban
Pribadi yang abstrak ku mendefinisikanmu
Hingga mereka pun memandangmu sebelah mata
Dikau, iya dikau....
Aku tak habis pikir mengapa bisa kita bertemu
Padahal garis takdir telah mengisahkan kau harusnya berpisah
denganku
Namun kau malah hadir, lalu mengubahku menjadi pribadi yang
baru
Terima kasih, aku beruntung mengenalmu, ku harap aku bisa
terus membersamaimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar